KILASJATENG.ID- Sebanyak 25 remaja diamankan Tim Sparta Polresta Solo lantaran melakukan aksi perang sarung di Jalan Ir Juanda, Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu dini hari 16 Maret 2024.
Kasat Samapta Polresta Solo, Kompol Arfian Riski Dwi Wibowo mengatakan, 25 remaja tersebut diamankan setelah Tim Sparta yang melakukan patroli lingkar wilayah merasa curiga dengan banyaknya remaja yang berkumpul di Jalan Ir Juanda.
“Kecurigaan semakin menguat lantaran saat mereka didatangi petugas beberapa dari remaja ini berusaha melarikan diri. Saat ditanya mereka berkilah hanya sekedar nongkrong. Namun setelah didapati barang bukti berupa sarung yang diikat ujungnya, kemudian mereka mengakui telah melakukan perang sarung,” ucap Kompol Arfian.
“Setelah diinterogasi dari 25 remaja tersebut berasal dari dua kelompok yang berbeda, dan mereka rata – rata masih anak dibawah umur atau masih pelajar,” imbuhnya.
Kasat Samapta menambahkan Mereka selanjutnya dibawa ke Mapolresta Solo untuk didata, serta dilakukan pembinaan diberi imbauan dan penekanan agar tidak mengulangi perbuatannya. Sebab hal itu dapat merugikan orang lain dan diri sendiri.
“Dari keterangan para remaja tersebut mereka sebelumnya berkomunikasi melalui grup WhatsApp untuk melakukan perang sarung. Setelah ditentukan lokasi di Jalan Ir Juanda mereka kemudian bertemu untuk melakukan perang sarung,” kata da.
Sementara itu Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan aksi perang sarung saat menjelang sahur serta menjaga kondusivitas kota Solo dengan melaksanakan sahur di rumah.
“Kami imbau kepada masyarakat agar tidak melakukan perang sarung karena meresahkan dan apabila warga melihat atau mengetahui kejadian adanya perang sarung, laporkan segera ke call center tim Sparta Polresta Surakarta 0811-2957-110 atau whatsapp Kapolresta Surakarta 0821-6715-7000 kami akan segera tindak lanjuti,” tegasnya.*