KILASJATENG.ID- Sebanyak 13 kereta api (KA) di Daop 6 Yogyakarta akan mengalami perubahan waktu tempuh menjadi lebih cepat sejalan dengan akan diberlakukannya Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 mulai Sabtu, 1 Februari 2025 oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI)..
Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro mengatakan, peningkatan efisiensi ini dicapai melalui berbagai langkah, termasuk perbaikan prasarana seperti rel dan bantalan sintetis, serta penerapan teknologi manajemen perjalanan modern.
“Gapeka 2025 memungkinkan pengelolaan perjalanan kereta api lebih efisien dan ramah lingkungan, sehingga mampu memangkas waktu tempuh di berbagai rute,” ungkap Krisbiyantoro.
Berikut daftar kereta api keberangkatan awal stasiun Daop 6 Yogyakarta yang mengalami percepatan waktu tempuh. Yakni KA Argo Lawu (KA 13) relasi Solobalapan – Gambir lebih cepat 5 menit, KA Argo Dwipangga (KA 15) relasi Solobalapan – Gambir lebih cepat 5 menit, KA Taksaka (KA 43) relasi Yogyakarta – Gambir lebih cepat 19 menit, KA Taksaka (KA 45) relasi Yogyakarta – Gambir lebih cepat 13 menit, KA Fajar Utama Yogya (KA 109) relasi Yogyakarta – Pasarsenen lebih cepat 20 menit, dan KA Senja Utama Yogya (KA 107) relasi Yogyakarta – Pasarsenen lebih cepat 33 menit.
Kemudian KA Senja Utama Solo (KA 73) relasi Solobalapan – Pasarsenen lebih cepat 12 menit, KA Mataram (KA 75) relasi Solobalapan – Pasarsenen lebih cepat 26 menit, KA Bogowonto (KA 34) relasi Lempuyangan – Pasarsenen lebih cepat 34 menit, KA Progo (KA 257) relasi Lempuyangan – Pasarsenen lebih cepat 1 jam 25 menit, KA Gajah Wong (105) relasi Lempuyangan – Pasarsenen lebih cepat 21 menit, KA Bengawan (KA 281) relasi Purwosari – Pasarsenen lebih cepat 46 menit dan KA Jaka Tingkir (255) relasi Purwosari – Pasarsene lebih cepat 47 menit.
“Percepatan waktu tempuh ini diharapkan meningkatkan kenyamanan serta efisiensi perjalanan penumpang. Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi layanan Customer Service KAI atau melalui Contact Center KAI di 121,” pungkas Krisbiyantoro.*