22 Ribu Anggota TNI-Polri Siap Amankan Pemungutan Suara di Jawa Tengah

oleh -335 Dilihat
Rapat Koordinasi Tahap Inti Pemilihan Umum Tahun 2024 dalam rangka Cek, Ricek, Cross Chek dan Final Cek Pengamanan Pemilu 2024 di Hotel Griya Persada, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Senin 5 Februari 2024. (Foto: dok. Polda Jateng)
Rapat Koordinasi Tahap Inti Pemilihan Umum Tahun 2024 dalam rangka Cek, Ricek, Cross Chek dan Final Cek Pengamanan Pemilu 2024 di Hotel Griya Persada, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Senin 5 Februari 2024. (Foto: dok. Polda Jateng)

KILASJATENG.ID- Sebanyak 22 ribu anggota TNI dan Polri siap mengamankan pelaksanaan pemungutan suara di 117.229 tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di Provinsi Jawa Tengah (Jateng) pada 14 Februari 2024 mendatang. 

Hal tersebut diungkapkan Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi dalam sambutannya saat Rapat Koordinasi Tahap Inti Pemilihan Umum Tahun 2024 dalam rangka Cek, Ricek, Cross Chek dan Final Cek Pengamanan Pemilu 2024 di Hotel Griya Persada, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Senin 5 Februari 2024. 

“Untuk kita ketahui Polda Jateng telah mempersiapkan 22 ribu anggota TNI-Polri tergelar yang nanti akan melakukan pengamanan pemungutan suara yang terbagi menjadi 117. 299 TPS yang sudah dikategorikan sesuai kerawanan,” ujarnya. 

Adapun untuk tingkat kerawanan, Kapolda mengatakan ada sembilan TPS yang masuk kategori Sangat Rawan, 549 TPS Rawan dan 116.741  TPS Kurang rawan. 

“Klasifikasi TPS ini sudah kita detailkan misalnya di TPS Rawan pernah terjadi Konflik dimana TPS tersebut dijaga oleh dua Anggota,” jelas Kapolda.

Dalam kesempatan tersebut Kapolda Jawa Tengah  mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran karena sampai dengan saat ini tidak ada kendala terkait dengan Kamtibmas. Ia juga menekankan kepada jajaran terkait Netralitas TNI Polri. Termasuk saat menjalankan  tugas saat masa tenang. 

“Terima kasih sampai dengan saat ini situasi tetap kondusif. Dan kami ingatkan saat penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) jangan menggunakan unsur TNI- Polri,  gandeng Satpol PP maupun Bawaslu biar tidak salah persepsi sehingga menimbulkan konflik,” tandasnya.  

Sementara itu, terkait rakor, Kapolda mengatakan seluruh pihak yang terlibat maupun semua elemen Penyelenggara Pemilu baik di tingkat pusat sampai tingkat TPS untuk mereview kembali terkait proses eksistensi pola pengamanan sehingga paham akan tugas dan tanggung jawab masing-masing.

“Hari ini kita memasuki tahapan inti Pemilu oleh karena itu perlu sekali kita lakukan Rapat Koordinasi dalam rangka Cek,  Ricek , Cross Check dan Final Cek terkait kesiapan Pengamanan Pemilu 2024,” ujar Kapolda Jateng

Di hadapan peserta Rakor Kapolda menegaskan bahwa jauh hari Polda Jateng telah melakukan persiapan guna mensukseskan gelaran Pemilu 2024.

“Sejak setahun sebelum nya kita melakukan persiapan-persiapan, Latihan Pam VVIP, Latihan Sispamkota, Latihan Sispam Mako juga sudah kita gelar. Para Kasatwil harus senantiasa melakukan cek, recheck, cross check dan  final chek guna memastikan keberhasilan setiap kegiatan, pemilu ini adalah sarana konflik yang sah dan Legal untuk mempertahankan atau merebut kekuasaan namun salam prosesnya dapat mengganggu stabilitas kamtibmas bila tidak dikelola dengan baik, oleh karena itu satgas satgas yang telah dibentuk agar dioptimalkan,” kata dia. 

Sementara itu dalam sambutannya Pangdam IV Diponegoro, Mayjen Tandyo Budi Revita mengatakan akan all out membackup Polda Jateng. Karena Jawa tengah akan menjadi pusat perhatian nasional. 

“Sehingga  keamanan dan kesuksesan Pemilu menjadi hal yang tidak bisa ditawar lagi, bila ada permintaan dari Polda maka kami akan membackup semaksimal mungkin,” ujarnya.

Ia memaparkan, Kodam IV/Diponegoro sebagai kompartemen strategis mempunyai personil 27.493 orang dimana 9.620 orang merupakan Bhabinsa di wilayah Jateng. 

“Untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diharapkan kami juga menyiapkan sebanyak 3.571 personil cadangan yang On Call Stand By dan siap digerakkan sewaktu waktu,” kata Pangdam IV Diponegoro.

Mengakhiri sambutannya Mayjen Tandyo mengatakan Kodam IV Diponegoro juga telah menyiapkan personil sebanyak 3.882 untuk siap di BKO kan ke Polda Jateng, dimana pembagian nya 3.732 orang nanti akan di sebar ke semua Polsek dimana setiap Polsek akan didukung oleh delapan Personil TNI.

“Untuk satgas Penindakan kita juga sudah menyiapkan dengan kekuatan 150 personil,” tutupnya.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News