KILASJATENG.ID – Juara Dunia MotoGP 2025, Marc Marquez, dipastikan harus menepi dari lintasan dalam dua putaran mendatang, yakni Grand Prix Australia dan Malaysia. Keputusan ini diambil setelah pembalap tim Repsol Honda tersebut menjalani pemeriksaan lanjutan atas cedera di bahu kanannya.
Kabar ini tersiar setelah Marquez tiba di Madrid pada Senin (6/10/2025). Hasil diagnosis tim medis menunjukkan adanya fraktur tulang di pangkal prosesus korakoid serta cedera ligamen pada bahu kanan sang pembalap.
Meski mengalami cedera, kabar baiknya adalah tim medis memastikan kondisi Marquez tidak memerlukan tindakan operasi. Pemeriksaan radiologis juga menyingkirkan adanya kaitan dengan cedera lama yang pernah dialaminya, serta tidak ditemukan pergeseran tulang yang signifikan.
“Untungnya, cederanya tidak parah. Tetapi, penting untuk menghormati jadwal pemulihan,” kata Marquez dalam pernyataan resmi tim, Rabu (8/10/2025).
Tim dokter yang menangani Marquez, yang terdiri dari dr. Samuel Antuma dan dr. Ignacio Roger de Oña di Rumah Sakit Internasional Ruber, Madrid, memilih metode perawatan konservatif. Perawatan ini mencakup imobilisasi bahu hingga kondisi benar-benar pulih dan tulang terkonsolidasi secara klinis.
Selama masa pemulihan, pembalap berjuluk Baby Alien tersebut akan menjalani evaluasi medis setiap pekan guna memantau perkembangan penyembuhannya. Hasil pemantauan inilah yang akan menentukan waktu pasti kembalinya Marquez ke lintasan MotoGP.
Cedera ini merupakan dampak dari insiden yang dialami Marquez di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada akhir pekan lalu. Ketika memasuki Lap 1, pembalap bernomor 93 itu bersenggolan dengan pembalap Aprilia Racing, Marco Bezzecchi, saat Bezzecchi mencoba melakukan manuver di tikungan 7.
Absennya Marquez di Australia dan Malaysia menjadi kerugian besar bagi tim Honda, namun prioritas saat ini adalah memastikan pemulihan sempurna bagi sang juara dunia. (EJC)
