Road to LFA dan APA 2025, Astra Gelar Workshop Fotografi dan Bincang Inspiratif di Kota Solo

oleh -1 Dilihat
Workshop Fotografi dan Bincang Inspiratif Road to LFA dan APA 2025 di Multifunction Hall Radya Litera, Griya Solopos, Kamis 21 Agustus 2025. (Foto: Putri Sejati)
Workshop Fotografi dan Bincang Inspiratif Road to LFA dan APA 2025 di Multifunction Hall Radya Litera, Griya Solopos, Kamis 21 Agustus 2025. (Foto: Putri Sejati)

KILASJATENG.ID– Astra International Tbk kembali menggelar Lomba Foto Astra & Anugerah Pewarta Astra (LFA dan APA), dengan tema yang diusung tahun ini “Satukan Gerak, Terus Berdampak”. Dan sebagai bentuk sosialisasi, perusahaan yang memiliki tujuh segmen usaha tersebut menggelar Workshop Fotografi dan Bincang Inspiratif di Multifunction Hall Radya Litera, Griya Solopos, Kamis 21 Agustus 2025.

Dalam kegiatan tersebut menghadirkan sejumlah narasumber inspiratif dari berbagai bidang. Diantaranya fotografer senior Pegiat Mata Waktu Danu Kusworo; seorang penulis dan sutradara film, Fanny Chotimah dan anak muda inspiratif di bidang sosial, Triana Rahmawati.

Tak hanya menceritakan pengalaman mereka di bidang masing-masing, dalam kesempatan tersebut juga dipaparkan sejumlah tips agar memiliki peluang lebih besar memenangkan LFA dan APA.

Sebagaimana disampaikan fotografer senior sekaligus penggiat Mata Waktu, Danu Kusworo. Ia mengatakan dengan kemajuan teknologi semua orang bisa memotret karena itu tidak perlu khawatir mengekspresikan diri dalam memotret.

“Saat ini semua orang bisa memfoto atau memotret. Apa pun yang kita foto mungkin kelihatan biasa bagi kita, tapi ternyata bisa bagus, menjadi ide dan menginspirasi bagi orang lain,” ujar fotografer Kompas ini.

Namun, lanjutnya, ada satu hal yang harus diperhatikan. Yakni pesan dari foto yang ingin disampaikan. “Jangan sampai pesan ini tidak tersampaikan, terdistorsi, atau bahkan berbeda penerimaan oleh orang yang menikmatinya,” tegasnya. 

Karena itu, ia menyebut fotografer harus memiliki perencanaan sebelum memotret. Mulai dari obyek maupun pesan yang akan disampaikan melalui gambar yang dipotret. 

“Dan untuk menentukan apakah objek itu menarik atau tidak, ini adalah sesuatu yang harus kita latih. Tapi setidaknya kita bisa mendasarkan bahwa semuanya adalah baru, semua belum diketahui orang lain. Pahami juga bahwa foto yang akan dibuat itu akurat dan tidak beritikad buruk,” imbuh Danu yang sudah 25 tahun menjadi fotografer ini.

Baca Juga  Seniman dari Tujuh Daerah Bakal Meriahkan GEMFest 2025 “Voice of Resonance" 

Adapun obyek yang menarik menurutnya bisa diciptakan melalui moment. Hal ini bisa menjadi opsi jika saat memfoto kesulitan untuk menangkap moment yang diinginkan. 

“Menciptakan momen, misalnya untuk Lomba Foto Astra, pahami batas visualnya. Pikirkan lagi apakah momen yang akan diciptakan itu mungkin terjadi dalam realitas kehidupan nyata. Itu penyaring kita,” kata Danu.

Sementara itu, pendaftaran LFA dan APA sendiri sudah dibuka mulai 18 Juni 2025 dan akan ditutup hingga 18 November 2025.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News