KILASJATENG.ID – Timnas Indonesia harus puas berbagi angka setelah ditahan imbang tanpa gol oleh Lebanon dalam laga FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Senin (8/9/2025) malam. Meski mendominasi permainan, skuad Garuda gagal menuntaskan peluang menjadi gol.
Sejak awal pertandingan, Indonesia langsung mengambil inisiatif dan menguasai jalannya laga. Para pemain seperti Jay Idzes dan kawan-kawan berulang kali mencoba membongkar pertahanan Lebanon yang sangat rapat. Tim tamu bermain dengan strategi defensif, menumpuk lima pemain di area belakang, dan hanya menyisakan satu penyerang di depan.
Permainan keras Lebanon memaksa wasit mengeluarkan dua kartu kuning pada 30 menit pertama, akibat pelanggaran terhadap Ricky Kambuaya dan Miliano Jonathans.
Indonesia sempat mendapat peluang emas melalui Stefano Lilipaly pada menit ke-35, tetapi tendangannya melambung. Dua menit kemudian, Mauro Zijlstra juga nyaris membuka skor lewat sundulan, namun upayanya terlalu lemah. Hingga turun minum, skor tetap 0-0.
Di babak kedua, Timnas Indonesia tampil lebih agresif. Pelatih Patrick Kluivert melakukan empat pergantian pemain sekaligus pada menit ke-60, memasukkan Thom Haye, Marselino Ferdinan, Eliano Reijnders, dan Adrian Wibowo. Masuknya Adrian Wibowo, yang merupakan pemain asal Surabaya, sempat menjadi sorotan publik.
Meski terus menekan hingga menit ke-75, kelemahan dalam penyelesaian akhir membuat peluang demi peluang terbuang percuma. Masuknya Ramadhan Sananta di menit ke-84 pun belum mampu memecah kebuntuan. Hingga peluit panjang dibunyikan, kedudukan tidak berubah. Timnas Indonesia harus menerima hasil imbang 0-0 meski menguasai jalannya pertandingan hampir sepanjang laga. (IJX)
