Rakerkonas XXXIV Apindo 2025: UMKM, SDM, dan Otomasi Jadi Fokus Utama

oleh -242 Dilihat

KILASJATENG.ID – Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menggelar Rapat Kerja dan Koordinasi Nasional (Rakerkonas) XXXIV di Bandung pada 4–6 Agustus 2025. Forum tahunan ini menjadi wadah strategis bagi pelaku usaha untuk menyusun peta jalan dunia usaha dalam menghadapi tantangan domestik dan global menuju visi Indonesia Emas 2045.

Di tingkat nasional, penyederhanaan perizinan menjadi sorotan utama. Pengusaha menilai regulasi yang tumpang tindih masih menjadi hambatan signifikan bagi pertumbuhan ekonomi. Sementara itu, dari sisi global, isu geopolitik, fluktuasi energi, dan kebijakan perdagangan internasional dinilai turut memengaruhi daya saing industri dalam negeri.

Rakerkonas XXXIV Apindo 2025 ini mengusung tema “Dengan Semangat Indonesia Incorporated Menuju Indonesia Emas 2045”. Menyikapi hal tersebut, Ketua DPP Apindo Jawa Timur, Eddy Widjanarko menekankan pentingnya hubungan industrial yang harmonis antara pemerintah, pekerja, dan pengusaha.

“Kita butuh kolaborasi nyata untuk memperkuat kualitas SDM, melalui pelatihan vokasi, reskilling, dan upskilling,” ujarnya.

Ia juga menggarisbawahi perlunya kesiapan menghadapi pergeseran teknologi menuju otomasi, dengan mendorong sinergi yang lebih erat antara sektor usaha dan pemerintah. “Rakerkonas ini menyelaraskan visi pengusaha dan kebijakan pemerintah agar mampu menjawab disrupsi teknologi dan dinamika global,” jelas Eddy.

Ketua Umum Apindo, Shinta W. Kamdani, menyebut forum ini sebagai ruang dialog terbuka untuk menyatukan persepsi dan arah kebijakan. “Investasi SDM adalah keharusan. Kita tidak bisa lagi menunda adaptasi terhadap inovasi dan teknologi sebagai bagian dari transformasi usaha di era digital,” katanya dalam pidato pembukaan.

Sementara itu Ketua DPP Apindo Jawa Barat, Ning Wahyu Astutik, menegaskan komitmennya membangun kolaborasi dengan pemerintah, pelaku usaha, masyarakat, dan media untuk mempercepat capaian tersebut.

Mewakili pemerintah, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan pentingnya sinergi dalam upaya mempercepat pemulihan ekonomi nasional. Ia juga menekankan kebutuhan tenaga kerja terampil di sektor industri manufaktur, terutama di wilayah Jawa Barat. “Konsep Indonesia Incorporated ini sangat strategis, termasuk saat negosiasi tarif dagang dengan mitra seperti Amerika Serikat,” ungkapnya.

Baca Juga  Pemerintah Tetapkan 18 Agustus 2025 Sebagai Libur Nasional dalam Rangka Perayaan HUT ke-80 RI

Sejumlah pejabat turut hadir dalam acara tersebut, di antaranya Menko Infrastruktur Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, Menteri UMKM Maman Abdurahman, Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, serta Bupati Garut Abdusy Syakur Amin.

Rangkaian acara juga dimeriahkan oleh Apindo Expo & UMKM Fair 2025. UMKM dipandang sebagai pilar penting dalam penciptaan lapangan kerja dan ketahanan ekonomi. Namun, tantangan klasik seperti akses pembiayaan, desain kemasan, dan strategi pemasaran masih menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan bersama. (ISB)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News