KILASJATENG.ID- Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo memberikan penghargaan “Parasamya Anugraha Dharma Krida Upa Bogha” kepada Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman.
Penyerahan penghargaan UNS Award tersebut diserahkan langsung oleh Rektor UNS, Prof Dr Hartono dalam Sidang Terbuka Senat Akademik dalam rangka Dies Natalis ke-49 UNS di Auditorium G.P.H Haryo Mataram, Selasa 11 Maret 2025.
Rektor UNS, Prof Dr Hartono mengatakan, UNS Award tahun ini diberikan untuk Mentan karena dinilai merupakan sosok tauladan yang memiliki integritas, prestasi, kepeloporan dan pemajuan yang luar biasa dalam bidang pertanian. Selain itu, Mentan Andi Amran Sulaiman juga menorehkan berbagai prestasi selama menjabat sebagai menteri, diantaranya peningkatan yang signifikan dalam indeks produksi pertanian Indonesia.
“UNS Award diberikan kepada tokoh nasional yang memiliki dedikasi, integritas, loyalitas yang memiliki kontribusi signifikan untuk bangga negara dan tentunya UNS,” terang Prof. Hartono.
Prof. Hartono menambahkan, penghargaan ini juga merupakan wujud komitmen UNS dalam mendukung program ketahanan dan kemandirian pangan yang telah dicanangkan oleh pemerintah dalam program Asta Cita. Atas kepercayaan dari Kementerian Pertanian, UNS telah turut serta mensukseskan program tersebut melalui keterlibatan dalam Survei Investigasi dan Desain (SID) pada pengembangan cetak sawah dan optimalisasi lahan pertanian. Hasil survei investigasi dan desain dapat menjadi rekomendasi dalam pengelolaan lahan yang lebih efektif, termasuk analisis tanah, irigasi, dan desain optimalisasi lahan.
“Atas prestasi Bapak Menteri Pertanian yang luar biasa dalam bidang pertanian serta atas kontribusi yang signifikan dalam pengembangan UNS, maka beliau berhak memperoleh penghargaan ini. Dengan pemberian UNS Award ini mudah-mudahan bisa semakin berprestasi dan semakin berkontribusi kepada masyarakat,” ujar Prof. Hartono.
Sementara itu, Mentan Andi Amran Sulaiman menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang diterimanya. Ia mengungkapkan bahwa penghargaan ini menjadi motivasi bagi dirinya untuk terus berkontribusi dalam membangun sektor pertanian yang berkelanjutan dan berdaya saing.
“Kami mengucapkan terima kasih tak terhingga atas penghargaan hari ini. Ini adalah amanah dan tanggung jawab untuk terus bekerja lebih keras guna menjaga kepercayaan ini, serta terus memberikan yang terbaik bagi sektor petanian Indonesia,” ujar Dr. Andi Amran Sulaiman.
Dalam orasi orasi ilmiah setelah menerima penghargaan Parasamya Anugraha Dharma Krida Upa Bogha dalam Dies Natalis ke-49 UNS Solo, Mentan mengungkapkan rasa syukurnya serta mengenang peran besar sang ibunda dalam perjalanan hidupnya.
“Saya lahir dari keluarga miskin, dibesarkan dalam keterbatasan. Tapi ibu saya selalu berpesan ‘Nak, kamu nanti jadi orang besar. Kamu akan mengubah nasib kita.’ Dan pesan itu terus terngiang hingga hari ini,” ujarnya.*