Tampilkan Kekayaan Budaya Nusantara, Kontingen Indonesia Curi Perhatian di Opening Ceremony Paralimpiade 2024

oleh -307 Dilihat
Defile kontingen Indonesia menampilkan kekayaan budaya Indonesia lewat baju adat yang dikenakan saat defile opening ceremony Paralimpiade Paris 2024 di Place de la Concorde, Paris, Rabu 28 Agustus 2024. (Foto: NPC Indonesia/Agung)
Defile kontingen Indonesia menampilkan kekayaan budaya Indonesia lewat baju adat yang dikenakan saat defile opening ceremony Paralimpiade Paris 2024 di Place de la Concorde, Paris, Rabu 28 Agustus 2024. (Foto: NPC Indonesia/Agung)

KILASJATENG.ID- Kontingen Indonesia menjadi pusat perhatian pada opening ceremony Paralimpiade 2024 dengan menampilkan kekayaan budaya Indonesia lewat baju adat yang dikenakan saat defile di Place de la Concorde, Paris, Rabu 28 Agustus 2024.

Seragam defile yang dikenakan kontingen Indonesia merupakan rancangan khusus IKAT Indonesia by Didiet Maulana yang berkolaborasi dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan National Paralympic Committee (NPC) Indonesia.

Design seragam defile ini menggabungkan unsur modern namun tetap kaya akan filosofi budaya khas Nusantara dengan menampilkan motif perpaduan tenun ikat Bali dengan detail lis lurik khas Yogyakarta, dengan potongan jas dan kemeja yang menampilkan bentuk kerah yang terinspirasi berbagai pakaian khas Nusantara.

Ikat pinggang juga didesain istimewa dengan struktur yang kokoh untuk mendukung ketegapan dan pergerakan para atlet yang dinamis. 

Seragam defile ini dipadu dengan deretan baju adat yang ditampilkan di Place de la Concorde. Rombongan kontingen Indonesia berjalan dengan bendera Merah Putih yang dibawa atlet para tenis meja, Leli Marlina bersama atlet para balap sepeda, Muhammad Fadli Imammuddin.

Baca Juga  322 Atlet dari 18 Negara Ikuti Kejuaraan WONDR Badminton Asia Junior Championships 2025 di Kota Solo

Total ada 30 wakil kontingen Indonesia yang dihadirkan pada opening ceremony Paralimpiade 2024. Mereka terdiri atas 11 atlet, 13 ofisial dan enam anggota Chef de Mission (CdM).

Atlet para angkat berat Indonesia, Ni Nengah Widiasih, mengungkapkan kebanggaannya bisa menghadiri acara opening ceremony Paralimpiade 2024. Ia pun senang ketika kontingen negara lain berbondong-bondong mengajak foto atlet Indonesia.

“Bangga banget,” kata Ni Nengah Widiasih ketika ditanya CdM Indonesia, Reda Manthovani, tentang ajakan foto dari kontingen negara lain pada opening ceremony Paralimpiade 2024.

“Banyak banget loh yang bangga dengan baju kalian. Banyak yang minta foto ya tadi,” timpal Reda Manthovani di depan atlet-atlet putri Indonesia.

Dalam defile opening ceremony Paralimpiade 2024, Leli Marlina dan Muhammad Fadli dipilih sebagai pembawa bendera Merah Putih. 

35 atlet Indonesia akan memulai pertarungan setelah melakukan persiapan berkelanjutan sejak tahun 2021 lalu. Leli Marlina dkk. ditarget membawa pulang satu medali emas, dua medali perak dan tiga medali perunggu.

Baca Juga  322 Atlet dari 18 Negara Ikuti Kejuaraan WONDR Badminton Asia Junior Championships 2025 di Kota Solo

Sebelumnya, Wakil Sekjen National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Rima Ferdianto, mengatakan kekayaan budaya Nusantara akan ditunjukkan lewat keindahan baju adat Tanah Air.

“Untuk konsep bajunya, kita akan menunjukkan keberagaman nusantara. Ada tenun batik, tenun ikat, tenun lurik, serta ada parade baju adat Indonesia dari seluruh wilayah Indonesia,” kata Rima, Selasa 27 Agustus 2024.

Kontingen Indonesia akan diwakili oleh 11 atlet, 13 ofisial dan enam anggota Chef de Mission pada acara defile saat opening ceremony Paralimpiade 2024.

“Ada baju adat dari beberapa daerah yang mewakili pada saat opening ceremony, sehingga kekayaan budaya Indonesia akan ditampilkan secara harmonis dan ikut melambangkan keberanian tim Indonesia di Paralimpiade,” tutur Rima.

“Ini menjadi sejarah untuk pertama kalinya defile Paralimpiade akan dilkukan di jalan raya yang menjadi icon kota Paris, Place de la Concorde. Kita menjadi ikut optimis dan excited untuk defile yang akan menjadi hari bersejarah ini,” pungkasnya.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News