KILASJATENG.ID- Persis Solo mengangkat tema The Next Journey Begins menghadapi Liga 1 musim 2024/2025. Diketahui tahun ini merupakan musim ketiga tim berjuluk Laskar Sambernyawa itu.
Diketahui setelah debut di Liga 2 musim 2021/2022 dan keluar sebagai juara, Persis Solo mendapatkan tiket promosi dan mulai mengarungi Liga 1. Pada musim 2022/2023 berhasil finish di peringkat 10 dan di musim kedua atau 2023/2024 berhasil menduduki peringkat 7.
Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona mengatakan, tema The Next Journey Begins dipilih untuk merepresentasikan spirit tim selama satu tahun ke depan. Tema ini dipilih untuk menggambarkan semangat tim yang akan memulai babak anyar pasca memasuki usia 1 abad.
“Dalam perjalanan menuju abad selanjutnya, Persis Solo akan meneruskan spirit dari fondasi yang sudah dibangun pada masa terdahulu, dan mencanangkan mimpi untuk menatap masa depan. Pada hari hari menuju era jaya nan gemilang, Laskar Sambernyawa akan memulai langkah baru dengan keyakinan yang membentang,” ujarnya.
Sedangkan dari sisi sponsor Persis Solo masih akan disokong Free Fire yang telah menjadi sponsor sejak 2021 hingga menjuarai Liga 2 musim 2021/2022 dan sampai saat ini mengarungi Liga 1 selama dua musim lalu dan satu musim ke depan.
Selain itu, Persis Solo juga didukung Sania yang merupakan sponsor baru dan Aladin yang akan kembali mendukung Laskar Sambernyawa musim ini hingga musim keempat nanti.
“Sementara untuk partnership, Persis Solo disokong oleh Crystalin dan Pocari Sweat untuk kebutuhan tim di musim 2024/2025. Persis Solo berharap, sinergi ini bisa saling melengkapi dan membawa semua pihak menuju ke arah yang lebih baik. Harapannya, dukungan dari para sponsor ini bisa mengantarkan Laskar Sambernyawa untuk meraih prestasi lebih bergengsi musim ini,” kata Bryan.
Adapun untuk pemain, musim ini Laskar Sambernyawa diperkuat 28 pemain yang terdiri dari kombinasi pemain lama, pemain baru, talenta muda, dan penggawa jebolan akademi Persis Youth. Tim masih akan diarsiteki coach Milomir Seslija, yang di musim lalu datang di paruh musim kedua dan berhasil membawa PERSIS merangkak dari posisi papan bawah menuju posisi ke-7.
“Saya memiliki visi dan target tertentu yang ingin dicapai untuk musim ini. Salah satunya, ingin membawa Persis Solo finish di peringkat lebih baik dibanding musim lalu,” ucap pelatih berkebangsaan Bosnia itu.
Sedangkan dari sisi pemain, Rian Miziar selaku kapten tim mengungkapkan, bahwa ia ingin seluruh penggawa di musim ini memiliki rasa kekeluargaan dan sama-sama mau bekerja keras demi kebaikan tim.
“Menurutnya, semua pemain harus mengetahui bahwa kepentingan Persis Solo di atas segalanya,” pungkasnya.*