Hadapi Nataru, Pemprov Jateng Pastikan Pasokan BBM, Bahan Pokok dan Listrik Aman

oleh -270 Dilihat
Nana Sudjana.
Nana Sudjana.

KILASJATENG.ID-Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana menyatakan, ketersediaan bahan pokok, bahan bakar minyak (BBM), dan listrik selama liburan Natal dan Tahun Baru, dipastikan aman. Bahkan, ketersediaan itu aman hingga perhelatan Pemilu 2024 mendatang.

“Semua sudah kami rapatkan, selama pelaksanaan Nataru dan Pemilu, ketersediaan tercukupi,” kata Nana usai Rakor Lintas Sektoral dalam rangka Kesiapan Pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru), di Hotel Atria, Kota Magelang, Senin (18/12/2023) dikutip dari laman Pemprov Jateng.

Meski demikian, Nana menegaskan, Tim Pengendali Inflasi Daerah dan Satgas Pangan diminta tetap memantau pergerakan pasar. Hal tersebut untuk memastikan pasokan ke masyarakat dan pasar tidak terkendala. Upaya itu juga untuk menahan laju inflasi.

Baca Juga  PGN Dorong Digitalisasi Petani Karet Pagardewa, Pencatatan Panen Kini Lebih Akurat dan Transparan

Nana menjelaskan, kondisi inflasi di Jawa Tengah dalam beberapa hari terakhir sedikit meningkat. Peningkatan tersebut disebabkan naiknya beberapa komoditas pangan. Paling berpengaruh besar untuk inflasi kali ini, adalah tingginya harga cabai di pasaran.

“Kenaikan harga cabai perlu diantisipasi. Saya minta bersama-sama dengan Forkopimda untuk menjaga stabilitas harga dan pasokan, apalagi mendekati Natal dan Tahun Baru,” ujar dia.

Ditambahkan, kenaikan harga sejumlah komoditas seperti beras dan cabai, memang harus segera diambil tindakan tegas. Sebab, Jawa Tengah termasuk daerah yang surplus padi dan cabai.

“Kami sudah koordinasi dengan Bulog untuk antisipasi ini. Saya juga minta memperpendek rantai distribusi produsen ke konsumen, jangan sampai ada penimbunan,” beber Nana.

Baca Juga  PGN Dorong Digitalisasi Petani Karet Pagardewa, Pencatatan Panen Kini Lebih Akurat dan Transparan

Menurutnya, Pemprov Jateng juga sudah memberikan imbauan dan ajakan kepada masyarakat, agar bercocok tanam cabai di rumah. Sebab, inflasi paling besar disebabkan oleh harga cabai, bawang merah, telur ayam, dan beras. .*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News