BPS Sebut TIdak Ada Daerah di Jateng dengan Kategori IPM Rendah

oleh -389 Dilihat
Kepala BPS Jateng Dadang Hardiwan
Kepala BPS Jateng Dadang Hardiwan

KILASJATENG.ID– Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 2023 di Jawa Tengah masuk kategori tinggi. Pada 2023, IPM Jateng berada di angka 73,39 atau naik 0,81 persen dari 2022.

Hal itu diungkapkan Kepala BPS Jateng Dadang Hardiwan, dalam konferensi pers via daring Jumat (1/12/2023). Menurutnya, IPM berbasis tiga dimensi yakni, imur harapan hidup, rata-rata lama sekolah, dan pengeluaran per kapita per tahun.

Berdasar data, Dadang menyebut, umur harapan hidup anak yang dilahirkan pada 2023 sekitar 74,69 tahun. Sedangkan rata-rata lama sekolah adalah 8,01 tahun atau kelas 2 SMP, serta harapan lama sekolah adalah 12,85 tahun atau setara Diploma I.

Baca Juga  SANS Triplets Near JEC Jogja, Hotel Baru Tawarkan Fasilitas Mewah Harga Ramah

“Di Jateng tidak ada capaian IPM berkategori rendah,” ujarnya dikutip dari laman Pemprov Jateng. Dadang mengungkapkan, secara spasial tercatat empat wilayah mencapai IPM sangat tinggi, yakni Kota Magelang, Semarang, Salatiga, dan Surakarta. Sebanyak 28 wilayah berkategori tinggi, dan tiga kabupaten berkategori sedang.

Tercatat IPM tertinggi ada di Kota Salatiga dengan 84,99, sementara yang terendah adalah Kabupaten Pemalang dengan 68,08.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News