Jokowi Ungkap Indonesia Dapat Tambahan Kuota Haji 20 Ribu Jemaah, Bisa Dimulai Tahun Depan

oleh -117 Dilihat
Presiden Jokowi di hadapan para peserta Apel Hari Santri Tahun 2023 yang digelar di Monumen Tugu Pahlawan, Kota Surabaya, Jawa Timur. (Foto: PMJ News/BPMI Setpres)
Presiden Jokowi di hadapan para peserta Apel Hari Santri Tahun 2023 yang digelar di Monumen Tugu Pahlawan, Kota Surabaya, Jawa Timur. (Foto: PMJ News/BPMI Setpres)

KILASJATENG.ID-Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan Indonesia telah memperoleh tambahan kuota jemaah haji dari pemerintah Kerajaan Arab Saudi sebanyak 20.000 jemaah.

Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi di hadapan para peserta Apel Hari Santri Tahun 2023 yang digelar di Monumen Tugu Pahlawan, Kota Surabaya, Jawa Timur, Minggu (22/10/2023).

“Saya diberi tahu sudah diputuskan oleh Perdana Menteri Pangeran MBS (Mohammed bin Salman) bahwa tambahan kuotanya adalah 20.000 (jemaah), ini jumlah yang sangat besar,” jelas Jokowi dikutip dari laman PMJ News.

Sebelumnya, Jokowi menuturkan penambahan kuota haji tersebut merupakan hasil dari pertemuannya saat makan siang bersama Putra Mahkota yang juga Perdana Menteri (PM) Kerajaan Arab Saudi Mohammed bin Salman Al-Saud pada Kamis (19/10).

Baca Juga  MS Glow for Men Hadirkan 'Glow Fighter', Solusi Tepat untuk KKB (Kelompok Kulit Bermasalah)

Menurut Jokowi, dirinya menyampaikan bahwa jemaah haji Indonesia harus menunggu hingga 47 tahun untuk mendapatkan kesempatan ibadah haji.

“Karena beliau sedang senang saya berani ngomong mohon ditambah kuota hajinya untuk Indonesia, karena penduduk Indonesia itu sekarang 278 juta saya sampaikan, dan beliau saat itu spontan ‘Besok pagi-pagi saya beri informasi Presiden Jokowi berapa tambahan hajinya’, jelasnya.

Masih di lokasi yang sama, saat memberikan keterangan di hadapan para awak media, Jokowi menyebut penambahan kuota haji tersebut kemudian sudah dapat ditindaklanjuti dan diharapkan sudah bisa mulai diterapkan mulai tahun depan.

“Sudah, ini tinggal ditindaklanjuti dengan surat aja, insyaallah (tahun depan) kalau itu sudah beres,” tukasnya..*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News