KILASJATENG.ID– Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Himpunan Mahasiswa Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (HMP PGSD FKIP) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar sosialisasi sekolah perempuan di Desa Karangkepoh, Kabupaten Boyolali, akhir Juli lalu.
Ketua PPK Ormawa HMP PGSD UMS, Oktadella mengatakan, kegiatan launching tersebut sekaligus kegiatan sosialisasi dengan mengangkat tema ‘Mewujudkan Perempuan Berdaya Melalui Sekolah Perempuan’ dengan menggelar berbagai macam program yang ditujukan bagi perempuan yang ada di Desa Karangkepoh.
“Diantaranya manajemen keluarga, pengelolaan sampah, edukasi seksual dan pembelajaran ICT,” ujarnya.
Ia menambahkan, dalam kegiatan tersebut melibatkan 15 orang anggota PPK Ormawa HMP PGSD FKIP UMS dari berbagai program studi (prodi).
“Ada yang dari Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Teknik Informatika, dan juga prodi Gizi. Dalam sosialisasi ini juga diadakan pengisian pre-test untuk mengukur pengetahuan awal masyarakat sasaran mengenai pembelajaran yang akan diadakan oleh sekolah perempuan,” jelasnya.
Sementara itu, Dosen Pembimbing PPK Ormawa HMP PGSD FKIP UMS, Ika Candra Sayekti mengatakan, program PPK Ormawa bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Ormawa melalui serangkaian proses pembinaan Ormawa oleh perguruan tinggi yang merupakan kebijakan Kemendikbudristek yang diimplementasikan dalam program pengabdian dan pemberdayaan masyarakat.
“PPK Ormawa HMP PGSD FKIP UMS sendiri sudah dinyatakan PPK Ormawa HMP PGSD FKIP UMS,” jelasnya.
Launching Sekolah Perempuan sendiri ditandai pemotongan pita oleh Kepala Desa Karangkepoh, Sutarto sebagai perwakilan dari masyarakat sasaran. Adapun sosialisasi ini dihadiri Kemahasiswaan UMS yang diwakili oleh Kepala bagian minat dan bakat, Suyatmin, Perangkat Desa Karangkepoh, dan masyarakat sasaran.*
