Kilasjateng.id – PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (RJBT) sukses mencetak ‘brace’ dalam ajang TJSL & CSR Award 2023 yang digelar Kamis 10 Agustus 2023.
Adapun dua penghargaan yang diraih dalam ajang yang diselenggarakan oleh BUMN Track tersebut masing-masing adalah penghargaan kategori platinum dan gold.
Area Manager Communication, Relations, & CSR, Brasto Galih Nugroho mengatakan, penghargaan bintang lima atau platinum diperoleh Integrated Terminal (IT) Semarang untuk kategori pilar ekonomi. Sedangkan penghargaan Bintang empat atau gold untuk kategori pilar ekonomi diraih oleh Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Adi Soemarmo.
“Alhamdulillah kami bisa mendapatkan dua penghargaan pada ajang TJSL & CSR Award 2023 yang diselenggarakan oleh BUMN Track. Untuk IT Semarang kami mendapatkan penghargaan untuk CSR Pertamina Sahabat Nelayan. Sedangkan DPPU Adi Sumarmo untuk CSR Program Pemberdayaan Tanjung Sari Agro Culture” tuturnya.
Adapun Program CSR untuk IT Semarang, papar Brasto, adalah Program Sahabat Nelayan yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Pelabuhan Tanjung Mas. Program yang dimiliki antaranya adalah Rumpon Kerang Hijau, Bengkel Nelayan, Konversi Kit BBM ke LPG untuk kapal nelayan, serta Alat Pemanggil Ikan (APIK).
“Diharapkan melalui program Pertamina Sahabat Nelayan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat nelayan Pelabuhan Tanjung Mas dan sekitarnya serta dapat meringankan nelayan dalam pemeliharaan mesin perahu melalui Bengkel Nelayan,” ujarnya.
Sedangkan program CSR pemberdayaan masyarakat oleh DPPU Adi Soemarmo adalah Program Tanjungsari Agro Culture yang sudah berjalan sejak tahun 2020. Pada tahun 2023 memasuki tahun keempat akan dilakukan pendampingan lanjutan program. Pendampingan yang dilakukan adalah penanaman melalui media hidroponik yang dilakukan oleh kelompok lansia yang tergabung dalam kelompok Hidroponik Masyithoh
“Tujuan dari CSR ini adalah agar masyarakat Dukuh Tanjungsari, Desa Ngesrep, Kabupaten Boyolali menjadi ramah lansia yang memiliki keterampilan akan tanaman Hidroponik. Selain itu, juga bisa menumbuhkan ekonomi masyarakat khususnya bagi anggota Kelompok Hidroponik Masyithoh, masyarakat rentan / lansia , pemuda di Dukuh Tanjungsari dan sekitarnya,” urai Brasto.
“Semoga dengan CSR di depot operasi Pertamina Patra Niaga khususnya di Regional JBT dapat membantu masyarakat sekitar dalam mengembangkan kemampuan dan potensi yang dimiliki, serta dapat membangun wilayahnya,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Tim Komite Penilai TJSL & CSR Award 2023, Thendri Supriatno mengatakan, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) diamanatkan dengan empat pilar pembangunan yaitu pembangunan ekonomi, pembangunan sosial, pembangunan lingkungan, serta pembangunan hukum dan tata kelola bagi perusahaan. Sebagaimana yang tercantum dalam Permen BUMN PER-1/MBU/01/2023 tentang Penugasan Khusus dan Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSL).
Melalui peraturan tersebut BUMN juga diharapkan memberikan kontribusi dalam pembinaan usaha mikro dan usaha kecil agar lebih tangguh dan mandiri, serta masyarakat sekitar perusahaan.
“Lewat Permen tersebut, BUMN sebagai kepanjangan tangan pemerintah diharapkan dapat lebih fokus dalam memberikan nilai tambah dan mendukung pembangunan berkelanjutan,” ungkap Thendri.*