Kilasjateng.id- Polres Magelang Kota telah meluncurkan program inovatif yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya tertib berlalu lintas. Melalui program “Mengajar Tertib Berlalu Lintas”, Polres Magelang Kota berupaya memberikan pemahaman yang lebih baik kepada pengguna jalan mengenai aturan dan etika berlalu lintas. Program ini diadakan sebagai bagian dari upaya pencegahan kecelakaan dan peningkatan keselamatan lalu lintas pada Operasi Patuh Candi 2023 di wilayah tersebut Jumat (14/7/2023).
Dalam program ini, anggota Satuan Lalu Lintas yang berpengalaman dan terlatih secara aktif terlibat dalam mengajar tentang aturan berlalu lintas. Mereka berinteraksi dengan pelajar, termasuk pengendara kendaraan bermotor, pejalan kaki, dan pengendara sepeda, di beberapa titik rawan kecelakaan di wilayah Magelang Kota.
Dengan pendekatan penyuluhan, edukasi, dan diskusi interaktif, para pelajar diberikan pemahaman yang mendalam mengenai penggunaan helm, sabuk pengaman, penggunaan lampu kendaraan saat malam hari, penggunaan trotoar oleh pejalan kaki, serta pentingnya menghormati rambu-rambu dan tanda pengaturan lalu lintas. Salah satu fokus utama program ini adalah keselamatan berlalu lintas.
Kasat Polres Magelang Kota, AKP Afiditya Arief Wibowo SIK menjelaskan materi tentang tertib berlalu lintas dan peraturan lalu lintas kepada siswa-siswi SMK Muhamadiyah 1 Bandongan Magelang.
“Kita sosialisasi dan edukasi tentang mekanisme penindakan Tilang melalui ETLE dan tahapan-tahapan dalam pembuatan Surat Ijin Mengemudi (SIM). Tak hanya itu kita sampaikan pentingnya dalam berlalulintas dan paham tentang peraturan lalu lintas kepada para pelajar.” ucap AKP Afiditya Arief Wibowo, S.I.K dikutip dari polresmagelang.com.
Dalam materi tersebut, para pelajar diberi pemahaman tentang mekanisme penindakan tilang melalui ETLE dan tahapan dalam pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM). Selain itu, AKP Afiditya Arief Wibowo, SIK juga menekankan pentingnya keselamatan berlalu lintas dan pemahaman yang baik tentang peraturan lalu lintas kepada para pelajar.
Respon terhadap program “Mengajar Tertib Berlalu Lintas” sangat positif. Para siswa SMK Muhamadiyah 1 Bandongan merasa terbantu dengan pengetahuan baru yang mereka peroleh dan berjanji untuk menerapkan aturan-aturan tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Polres Magelang Kota berkomitmen untuk melaksanakan program ini secara berkala dan mengundang partisipasi dari para pelajar, guru, dan masyarakat dalam upaya menciptakan lingkungan berlalu lintas yang aman dan tertib.
Diharapkan, melalui program ini, angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Magelang Kota dapat ditekan, dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya tertib berlalu lintas akan semakin meningkat. Polres Magelang Kota mengajak semua pihak untuk ikut berperan aktif dalam menciptakan lingkungan berlalu lintas yang aman dan memastikan generasi muda menjadi pelaku berlalu lintas yang bertanggung jawab. *
