Kilasjateng.Id-Di beberapa wilayah di Indonesia, musim kemarau mulai terjadi. Cuaca dingin di malam hari, mulai terasa yang tak jarang tidak dapat ditoleransi oleh tubuh manusia. Cuaca dingin ini kerap kali mengakibatkan gejala Frostbite.
Frostbite merupakan suatu kondisi medis yang disebabkan oleh paaran suhu rendah ekstrem dalam jangka waktu yang panjang, terlebih pada daerah tubuh terbuka seperti kaki, tangan, telinga, dan hidung.
Frostbite ini terjadi karena rendahnya suhu udara yang mengakibatkan kerusakan pada jaringan kulit. Suhu rendah yang kerap kali dikaitkan dengan frostbite adalah 0 derajat C atau 32 derajad Fahrenheit.
Pada titik suhu 0 derajad, tersebut, pembuluh darah paa kulit akan menyempit, hal ini bertujuan untuk mengurangi tubuh kehilangan panas dan mempertahankan suhu tubuh inti. Saat paparan tersebut berlanjut, aliran darah ke daerah yang terkena suhu dingin, tersebut berkurang, sehingga menyebabkan kerusakan jaringan yang serius.
Paparan suhu dingin yang berlebihan, dapat menyebabkan pembekuan jaringan tubuh, yang dapat merusak permukaan kulit, pembuluh darah, otot, hingga tulang.
Selain suhu rendah, faktor lain yang dpat meningkatkan frostbite adalah beraktivitas di lingkungan yang dingin tanpa perlatan yang memadai. Selain itu, faktor lainnya seperti kelembaban, konsumsi alkohol atau obat terlarang, juha daat mengganggu presepsi suhu tubuh dan kondisi medis tertentu seperti diabetes atau penyakit peredarah darah yang buruk.
Gejala awal dari Frostbite ini di antaranya mati rasa, kemerahan, kesemutan, hingga kulit pucat bahkan keabu-abuan di area yang terkena. Jika kondisi memburuk, kulit dapat mengalami pembengkakan, mengeras bahkan menjadi kehitaman atau kebiruan. Bahkan jika kondisi semakin parah, kulit dapat mengalami kerusakan jaringn yang parah bahkan kematian jaringan atau nekrosis dan pembentukan lepuh atau kerak.
Frostbite, ini dapat diobati dengan melibatkan rewarming atau penghangatan kembai daerah yang terkena frostbite dengn hati-hati, dan harus dilakukan oleh tenaga medis profesional. Sementara itu, suhu tubuh juga harus dinaikkan secara bertahap menggunakan metode seerti perendaman dalam air hangat atau aplikasi kompres hangat. Menggunakan obat pereda nyeri, perawatan luka dan ntibiotik untuk mencegah infeksi juga merupakan cara medis untuk mengobati frostbite.*
