Memudahkan Masyarakat Magelang, Aplikasi Amongrasa Kini Dilengkapi dengan Metadata

oleh -456 Dilihat
Tangkapan layar aplikasi Amongrasa. Dari play store
Tangkapan layar aplikasi Amongrasa. Dari play store

Kilasjateng.id-Kini masyarakat Magelang dapat dengan mudah mengakses data dengan akurat melalui aplikasi Amongrasa dari pemerintah Kabupaten Magelang. Aplikasi Monografi Kelurahan dan Desa atau Amongrasa memberikan data yang akurat, seperti data untuk keperluan sekolah, skripsi, atau hanya untuk mengetahui kondisi desa masing-masing. Selain itu, terdapat pula data mengenai jumlah fasilitas pendidikan, potensi daerah, fasilitas kesehatan, jumlah rumah layak huni, tidak layak huni, dan masih banyak lagi. Dengan demikian, diharapkan agar pembangunan desa menjadi lebih optimal dan sesuai dengan kebutuhan desa.

“Dengan itu, desa meraka akan lebih cepat berakselerasi dalam pembangunan,” ujar Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Magelang yang dikutip dari laman Provinsi Jateng.

Pada tahun ini, berbagai perkembangan baru diimplementasikan pada aplikasi tersebut. Kini di Amongrasa disajikan enam tampilan, yaitu Desa Dalam Angka (data table), Desa Dalam Grafik (data pertumbuhan), Desa Dalam Gambar (indikator makro desa), Desa Dalam Peta (geospasial desa), Profil Desa, dan Buku Monografi Desa. Sebelumnya, penyajian data hanya melalui gambar interaktif.

Baca Juga  Mandiri Gandeng Joumpa, Tingkatkan Layanan Digital Lewat Livin’

“Amongrasa di tahun 2023 juga akan dilengkapi dengan metadata, sebagai pemenuhan standar pelaksanaan statistik,” lanjutnya.

Sementara itu, Kabid Statistik dan Persandian Diskominfo Kabupaten Magelang Siti Darodjah mengatakan bahwa tahun ini menjadi pertama kalinya untuk mengumpulkan data secara masif. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas data yang disajikan dalam aplikasi. Selain untuk kebutuhan pembangunan, data juga dapat digunakan sebagai sarana evaluasi pencapaian.

Pada periode tahun 2022, daerah yang mengisi data dengan baik adalah Kecamatan Kaliangkrik dan Kecamatan Mungkid yang dijadikan contoh. Percontohan ini akan dilakukan hingga akhir bulan Juni 2023 dan selanjutnya akan disosialisasikan kepada kecamatan lainnya.

“Diharapkan di bulan September nanti, pengembangan Amongrasa sudah dapat terimplementasi secara menyeluruh, sehingga dapat digunakan sebagai bahan di berbagai rapat perencanaan pembangunan desa di Kabupaten Magelang,” imbuh Statistisi Ahli Muda pada Dinas Kominfo Kabupaten Magelang, Heri Sigit Priyanto.

Baca Juga  Gen Z Go To Polantas, Cara Satlantas Polresta Solo Edukasi Pelajar Tertib Lalu Lintas

Ia berharap agar aplikasi tersebut dapat menjadi penyedia data yang akurat bagi berbagai stakeholder mulai dari pemerintah, swasta, civitas akademika, hingga masyarakat.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News