HOGI Tegaskan Dukungan untuk Teguh-Bambang di Pilkada Solo 2024

oleh -51 Dilihat
Salah satu perkumpulan etnis Tionghoa di Kota Solo yang menamakan dirinya HOGI menegaskan hanya mendukung paslon Teguh-Bambang. (Foto: dok. ist)
Salah satu perkumpulan etnis Tionghoa di Kota Solo yang menamakan dirinya HOGI menegaskan hanya mendukung paslon Teguh-Bambang. (Foto: dok. ist)

KILASJATENG.ID- Salah satu perkumpulan etnis Tionghoa di Kota Solo yang menamakan dirinya HOGI menegaskan hanya mendukung pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota Solo nomor urut 01, Teguh Prakosa-Bambang Nugroho (Teguh-Bambang) di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. 

Hal tersebut sekaligus membantah klaim yang mengatakan HOGI memberikan dukungan untuk paslon 02, Respati Ardi-Astrid Widayani (Repasti-Astrid) 

“Dengan ini menyatakan klarifikasi bahwa tidak benar kami mendukung pasangan Respati – Astrid. Dukungan secara resmi, telah kami berikan kepada pasangan calon Teguh- Bambang melalui deklarasi pada tanggal 28 Oktober 2024 di Kafe Saudagar Laweyan yang dihadiri langsung oleh pasangan Bapak Teguh Prakosa dan Bambang Nugroho (Gage),” ujar Ketua HOGI, Ong Kiong Hoo, Sabtu 9 November 2024.

Baca Juga  Bawaslu Sragen Berkomitmen Tingkatkan Keterbukaan Informasi Publik

Ia menambahkan, klarifikasi tersebut perlu dilakukan lantaran pihaknya mendapat banyak sekali pertanyaan dari warga masyarakat khususnya etnis Tionghoa di Solo, bahkan dari luar kota, tentang adanya berita deklarasi dukungan kepada Calon Walikota dan Wakil Walikota Respati Ardi – Astrid Widayani. 

“Banyak pihak bahkan menyayangkan adanya dukungan etnis Tionghoa terhadap pasangan Respati-Astrid ini, karena dilakukan dengan mencantumkan nama HOGI yang tidak bisa dipisahkan dengan keberadaan perkumpulan kami yang memang telah dikenal luas dikalangan masyarakat Solo dengan nama HOGI,” kata dia. 

 Ong Kiong Hoo mengatakan, alasan pihaknya memberikan dukungan kepada paslon Teguh-Bambang karena lebih mengenal sosok keduanya dibandingkan paslon lainnya yang menurutnya belum dikenal sosoknya maupun track recordnya. 

Baca Juga  Imbas Truk Mogok di Wilayah Daop 5 Purwokerto, 5 KA di Daop 6 Yogyakarta Alami Keterlambatan

“Demikian klarifikasi ini kami sampaikan sebagai pertanggungjawaban kami kepada seluruh masyarakat Kota Solo, khususnya masyarakat etnis Tionghoa, agar tidak terjadi kerancuan dan kesalahpahaman,” pungkasnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News