KILASJATENG.ID- PT Djarum terus berkomitmen mendukung Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) dalam menurunkan tingkat kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) melalui program Rumah Sederhana Layak Huni (RSLH).
Senior Manager Public Affairs PT Djarum Djarum, Purwono Nugroho mengatakan, program RSLH sudah bergulir sejak 2022 lalu dan telah memperbaiki sebanyak 75 RTLH yang tersebar di Kabupaten Pemalang, Kudus, Demak, Rembang, Blora dan Kabupaten Grobogan dengan total anggaran mencapai Rp3,1 miliar.
“Per November ini PT Djarum telah merenovasi 20 rumah di tiga kabupaten yakni di Kabupaten Kudus, Blora dan Grobogan dengan total anggaran yang dikucurkan mencapai tak kurang dari Rp1,2 miliar,” ujarnya di sela-sela seremoni serah terima dari PT Djarum kepada lima pemilik rumah di Pendopo Balai Desa Katong, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, Kamis 23 November 2023.
Ia memaparkan, dalam program RSLH, PT Djarum melakukan bedah rumah sehingga hunian tersebut memenuhi tiga hal dasar yakni Sehat, Aman, dan Layak. Sehat, melingkupi perbaikan terhadap sanitasi air kotor, pencahayaan dan sirkulasi udara yang baik. Aman & Layak, rumah dibangun dengan konstruksi yang kuat dan kokoh.
“Ini merupakan bentuk komitmen dari PT Djarum untuk menyukseskan program RSLH, serta dukungan terhadap pemerintah dalam menurunkan tingkat kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat berpenghasilan rendah di Jawa Tengah. Kami berharap dengan kualitas hidup yang baik, para penghuninya kemudian dapat melakukan hal-hal yang bersifat produktif dan membuahkan perbaikan ekonomi bagi keluarga tersebut,” papar Purwono.
Salah satu penerima bantuan program RSLH, Slamet (70), warga Desa Ketangirejo, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan mengaku sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada PT Djarum yang telah memperbaiki rumahnya sehingga menjadi layak untuk dihuni.
“Terima kasih sekali untuk PT Djarum, rumah saya jadi bagus. Tidak perlu khawatir lagi kalau hujan, bisa tetap tidur nyenyak. Dulu karena banyak yang bocor kalau hujan deras tidak bisa tidur,” ujar buruh tani itu.
Sementara itu, Bupati Grobogan, Sri Sumarni menyambut positif langkah nyata yang dilakukan oleh PT Djarum atas Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem (PKE) di Kabupaten Grobogan dan berharap agar para penerima bantuan mendapat banyak manfaat, mulai dari memiliki rumah yang nyaman untuk dihuni, hingga memacu motivasi masyarakat untuk meningkatkan perekonomian.
“Kami berterima kasih kepada PT Djarum karena telah turut serta membantu masyarakat di Kabupaten Grobogan berpenghasilan rendah untuk dapat meningkatkan taraf hidup mereka. Kolaborasi antara pemerintah dengan pelaku usaha merupakan energi positif yang memang dibutuhkan agar seluruh upaya pengentasan kemiskinan dapat terakselerasi dengan baik dan merata,” ucapnya.
Sebelumnya, Bupati Blora, Arief Rohman, mewakili kelima warganya yang menerima bantuan juga mengungkapkan rasa terima kasih.
“Mereka sangat senang karena rumahnya berubah jadi bagus dan lebih sehat untuk tempat tinggal anggota keluarganya. Kegembiraan juga terlihat dari para warga di Kabupaten Blora yang ikut membangun rumah tetangga mereka. Kami mengucapkan terima kasih kepada PT Djarum atas kepedulian terhadap warga di Kabupaten Blora,” ujar Arief.*