Simpang Joglo Ditutup, Sejumlah Ruas Jalan di Kota Solo Macet

oleh -242 Dilihat
Kondisi Jalan Letjen Sutoyo, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, padat merayap pada Senin 17 Juli 2023 sebagai dampak penutupan Simpang Joglo.
Kondisi Jalan Letjen Sutoyo, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, padat merayap pada Senin 17 Juli 2023 sebagai dampak penutupan Simpang Joglo. (foto: dok. Dishub Kota Solo)

KILASJATENG.ID– Sejumlah ruas jalan di wilayah Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng) Senin 17 Juli 2023 pagi terpantau macet lantaran terdampak penutupan Simpang Joglo yang mulai ditutup sejak Sabtu 15 Juli 2023 lalu. 

Setidaknya ada tiga ruas jalan utama yang terpantau padat merayap hingga macet total di pagi hari atau jam berangkat kerja dan sekolah. Diantaranya Jalan DI Panjaitan, Jalan Letjen Sutoyo  dan Jalan S Parman.

Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Ari Wibowo mengatakan,  meski Simpang Joglo sudah ditutup sejak 15 Juli 2023 namun peningkatan kepadatan arus lalu lintas baru terasa Senin pagi ini mengingat anak-anak sekolah mulai kembali masuk.  

“Lokasi yang terpantau paling padat di kawasan Jembatan Cengklik, Ngemplak, Kretek Abang, Simpang Gilingan dan sebagainya. Kepadatan mulai terlihat sejak pagi hari bersamaan dengan aktivitas berangkat kerja dan masuk sekolah,” ujarnya.

Baca Juga  Puluhan Ribu Aparatur Desa se-Indonesia Hadiri Perayaan Hari Desa Pertama di Ponggok

Sebenarnya, lanjut Ari, pihaknya bersama jajaran Satlantas Polresta Solo sudah melakukan antisipasi dengan menerjunkan personel ke sejumlah kawasan yang diprediksi rawan terjadi kepadatan arus lalu lintas, namun karena banyaknya volume kendaraan yang melintas di pagi hari membuat penumpukan kendaraan tak bisa dihindari. 

 “Kepadatannya memang luar biasa, terlihat sejak pukul 06.00 WIB. Tapi mulai pukul 08.00-09.00 WIB sudah mulai terurai,” kata dia. 

Padatnya arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan akibat ditutupnya Palang Joglo tersebut membuat pengguna jalan mengeluh karena sempat merasakan jalanan yang macet. Yudha salah satunya, warga Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo itu mengaku terjebak macet di Jalan DI Pandjaitan padahal harus mengantarkan anaknya ke sekolah. 

Baca Juga  Gempa Pacitan Terasa Hingga Solo, Daop 6 Yogyakarta Pastikan Perjalanan KA Tidak Terpengaruh

“Berangkat pukul 06.30 WIB tetap kena macet, cari jalan kampung juga macet, besok mau berangkat lebih pagi biar nggak kena macet, kasihan anaknya kalau terlambat sekolah,” ucapnya. 

Hal senada juga diutarakan Nasrul yang juga sempat terjebak macet di Jalan S. Parman. Ia sempat berpikir untuk memutar mencari jalan lain namun ternyata kondisinya juga sama-sama padat.

“Mau ke Kottabarat dari Nayu, awalnya mau mutar ke Jalan Setia Budi tapi katanya di Pasar Nongko juga macet akhirnya tetap lewat (Jalan) S. Parman dan ya macet juga,” tuturnya.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News